Jumat, 18 Maret 2011

LEMBAGA SOSIAL

Menurut Koentjaraningrat Lembaga sosial merupakan satuan norma khusus yang menata serangkaian tindakan yang berpola untuk keperluan khusus manusia dalam kehidupan bermasyarakat.

Fungsi Lembaga Sosial :
  1. untuk memberikan pedoman kepada anggota masyarakat tentang sikap dalam menghadapi masalah di masyarakat
  2. menjaga keutuhan dari masyarakat
  3. sebagai paduan masyarakat dalam mengawasi tingkah laku anggotanya

Perkembangan Lembaga Sosial :
Terbentuknya lembaga sosial bermula dari kebutuhan masyarakat akan keteraturan kehidupan bersama. Sebagaimana diungkapkan oleh Soeriono Soekanto lembaga sosial tumbuh karena manusia dalam hidupnya memerlukan keteraturan.
Untuk mendapatkan keteraturan hidup bersama dirumuskan norma-norma dalam masyarakat sebagai paduan bertingkah laku.
Mula-mula sejumlah norma tersebut terbentuk secara tidak disengaja. Namun, lama-kelamaan norma tersebut dibuat secara sadar.
Sejumlah norma-norma ini kemudian disebut sebagai lembaga sosial.


Syarat Norma Terlembaga :
Menurut H.M.Johnson suatu norma terlembaga (institutionalized) harus  memenuhi tiga syarat sebagai berikut:
  1. Sebagian besar anggota masyarakat atau sistem sosial menerima norma tersebut.
  2. Norma tersebut menjiwai seluruh warga dalam sistem sosial tersebut.
  3. Norma tersebut mempunyai sanksi yang mengikat setiap anggota masyarakat.
Lembaga sosial umumnya didirikan berdasarkan nilai dan norma dalam masyarakat, untuk mewujudkan nilai sosial, masyarakat menciptakan aturan-aturan yang isebut norma sosial yang membatasi perilaku manusia dalam kehidupan bersama. Sekumpulan norma akan membentuk suatu sistem norma. Inilah awalnya lembaga sosial terbentuk. Sekumpulan nilai dan norma yang telah mengalami proses penerapan ke dalam institusi atau institutionalization menghasilkan lembaga sosial 

Ciri Lembaga Sosial :
  1. Lembaga sosial adalah organisasi pola pemikiran dan perilaku yang terwujud melalui aktivitas masyarakat.
  2. lembaga sosial merupakan himpunan norma-norma yang berkisar pada kebutuhan pokok.
  3. Lembaga sosial memiliki satu atau beberapa tujuan tertentu
  4. Terdapat alat-alat perlengkapan yang dipergunakan untuk mencapai tujuan lembaga sosial.
  5. Lembaga sosial biasanya juga ditandai oleh lambang-lambang atau simbol-simbol tertentu.
  6. Lembaga sosial memiliki tradisi tertulis dan tidak tertulis yang merumuskan tujuan, tata tertib, dan lain-lain
Karakteristik Lembaga Sosial :
  1. Bertujuan memenuhi kebutuhan khusus masyarakat.
  2. Mempunyai nilai pokok yang bersumber dari anggotanya.
  3. Ada pola perilaku permanen menjadi bagian tradisi kebudayaan yang ada.
  4. Ada saling ketergantungan antarlembaga sosial di masyarakat
  5. Setiap lembaga sosial disusun dan diorganisasi secara sempurna di sekitar rangkaian pola, norma, nilai, dan perilaku yang diharapkan.
  6. Ide-ide lembaga sosial pada umumnya diterima oleh mayoritas anggota masyarakat
  7. Mempunyai bentuk tata krama perilaku
  8. Mempunyai simbol-simbol kebudayaan tertentu
  9. Mempunyai ideologi sebagai dasar atau orientasi kelompoknya

Syarat Lembaga Sosial :
  1. Suatu tata kelakuan yang baku, yang bisa berupa norma-norma dan adat istiadat yang hidup dalam ingatan maupun tertulis.
  2. Kelompok-kelompok manusia yang menjalankan aktivitas bersama dan saling berhubungan menurut sistem norma-norma tersebut.
  3. Suatu pusat aktivitas yang bertujuan memenuhi kompleks- kompleks kebutuhan tertentu, yang disadari dan dipahami oleh kelompok-kelompok yang bersangkutan.
  4. Mempunyai perlengkapan dan peralatan.
  5. Sistem aktivitas itu dibiasakan atau disadarkan kepada kelompok- kelompok yang bersangkutan dalam suatu masyarakat untuk kurun waktu yang lama.

Kamis, 16 September 2010

SMA PANGUDI LUHUR YOGYAKARTA

SMA PANGUDI LUHUR YOGYAKARTA IS THE BEST





SMA Pangudi Luhur Yogyakarta yang terletak di pusat kota Yogyakarta ini, semula adalah Sekolah Guru A ( Atas:dipersiapkan menjadi Guru SMP) khusus putra yang didirikan oleh para imam Jesuit pada bulan April 1942. Namun pada tanggal 9 Agustus 1952 sekolah ini diserahkan kepada para Bruder FIC yang kemudian menempati gedung milik Bruder-bruder FIC di Jln.Senopati 16, dan pada tahun 1965 secara resmi dikelola oleh Yayasan Pangudi Luhur milik para Bruder FIC


Tahun 1973 SGAK ini kemudian berubah menjadi SPG dan menerima siswa putri. Setelah perjalanan panjang dilalui, karena perubahan kurikulum yang terjadi tahun 1989, maka pada tahun tersebut SPG berubah menjadi SMA setelah dua tahun sebelumnya gedung sekolah pindah ke Jln. Senopati no 18 ( hingga kini).

Seperti bayi baru lahir, SMA Pangudi Luhur memulai kehidupan baru sebagai sebuah SMA di tahun tersebut. Namun berkat usaha keras dari orang-orang yang terlibat di dalamnya, kini SMA Pangudi Luhur sudah mengalami banyak kemajuan yang cukup pesat terutama dari segi fasilitas dan perkembangan sumber daya manusia di dalamnya. Sehingga tidak heran jika di tahun 2005 SMA menerima akreditasi dengan nilai A.

Di bawah pengelolaan para bruder FIC, SMA Pangudi Luhur sungguh bertumbuh menjadi sekolah yang mengunggulkan nilai-nilai kehidupan dalam setiap ilmu yang ditawarkan. Sehingga setiap pribadi yang ada di dalamnya akan bertumbuh dalam kesadaran bahwa melalui ilmu pengetahuan hidupku akan kubaktikan bagi Tuhan dan sesama.



VISI, MISI, TUJUAN



Visi

SMA Pangudi Luhur Yogyakarta merupakan tempat mewujudkan komunitas iman dengan cara menempatkan Tuhan Allah sebagai pusat hidup dalam upaya membangun persaudaraan sejati serta menanggung karya bersama dalam pendampingan kaum muda menuju PRIBADI dewasa, beriman, berpengetahuan, trampil, bermartabat, berbudi pekerti luhur, dan terbuka menghadapi tantangan jaman.



MISI

Membantu mendampingi siswa menemukan potensi yang dimiliki untuk dikembangkan secara optimal serta melatih siswa mandiri, bertanggung jawab, bermartabat dan berbudi pekerti luhur, menghargai, menghormati sesamanya dan menerima diri sebagai pribadi yang unik sehingga menjadi pribadi dewasa.



TUJUAN

Menghasilkan peserta didik yang dengan ilmu pengetahuannya mau mengabdikan diri bagi Tuhan dan sesama.

Menghasilkan peserta didik yang beriman dan bersikap profesional tanpa membedakan agama, ras, suku, dan tingkat sosial.

Menghasilkan peserta didik yang mempunyai kemampuan berorganisasai dan bermasyarakat.

Menciptakan hubungan baik antara sekolah dan orang tua, alumni, masyarakat sekitar, sekolah lain, Perguruan Tinggi, maupun lembaga-lembaga lain.

Menghasilkan peserta didik yang dapat diterima di Perguruan Tinggi yang berkualitas baik dan mampu menentukan pilihan sesuai dengan bakat dan kemampuan mereka.

Fasilitas



Sebagai upaya meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan bagi para peserta didik, SMA Pangudi Luhur senantiasa beusaha meningkatkan fasilitas yang ada di sekolah. Antara lain :

  1. Laboratorium komputer
  2. Laboratorium Bahasa
  3. Laboratorium IPA
  4. Ruang Multi Media
  5. Ruang Doa
  6. Ruang Kesenian
  7. Perpustakaan & Ruang Baca
  8. Ruang Diskusi
  9. Studio Musik
  10. Semua Ruang Kelas Ber-AC

Ekstra Kurikuler
Untuk mencapai pribadi yang utuh tidak hanya cukup dengan ilmu pengetahuan saja, maka SMA Pangudi Luhur juga menawarkan bermacam-macam kegiatan lain yang bisa diikuti oleh para peserta didik, dalam kegiatan Ekstra Kurikuler,Antara lain :

A. Olahraga
  1. RenangBasket
  2. Volley
  3. Tae Kwon Do
  4. Sepak Bola
  5. Badminton

B. Kesenian
  1. Paduan Suara
  2. Bina Vokalia.
  3. Karawitan

C. Ketrampilan
  1. Komputer
  2. Bahasa Inggris
  3. Jurnalistik

D. Kreativitas Siswa
  1. Teater
  2. Cheerleaders & dance
  3. Breakdance
  4. Peer Education